Tujuan pendidikan umum yaitu pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Cara mewujudkan tujuan tersebut yaitu dengan cara guru tidak henti-hentinya mendidik dan mengajarkan cara hidup yang baik kepada siswa bagaimana cara hidup yang baik kepada siswa, misalnya:
(1). Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, yaitu bisa dengan memberikan sugesti/nasihat kepada siswa bahwa kita harus beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar hidup kita bahagia di dunia maupun di akhirat. Guru juga bisa memberikan contoh bagaimana perilaku orang yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga siswa bukan hanya mengetahui bagaimana sikap orang yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, namun juga mampu untuk mempraktikkan di dalam kehidupan sehari-hari;
(2). Berakhlak mulia, yaitu kita ajarkan dan kita berikan contoh kepada siswa tentang sikap terpuji serta kita dapat memberikan sebuah teguran ataupun hukuman yang mendidik kepada siswa jika seandainya siswa melakukan sebuah tidakan yang tidak terpuji;
(3). Sehat, yaitu bisa dengan kita kenalkan siswa akan makanan sehat dan makanan tidak sehat yang terdapat dan mudah ditemukan di sekitar lingkungan siswa, seperti makanan empat sehat lima sempurna. Kita juga bisa melakukan kontak ataupun mengkomunikasikan kepada orang tua/wali murid tentang makanan sehat dan bergizi yang terdapat disekitar lingkungan rumah serta harganya yang terjangkau oleh biaya hidup, sehingga anak tetap mendapat asupan makanan yang sehat dan bergizi dengan harga yang tidak terlalu mahal;
(4). Berilmu, yaitu dengan cara melakukan kegiatan belajar dan juga praktik yang dilakukan siswa selama di sekolah. Pengetahuan juga bisa didapat siswa diluar daripada jam sekolah;
(5). Kreatif, yaitu dengan cara anak melakukan kegiatan praktikum dan juga tidak memarahi anak jika seandainya siswa melakukan aksi kreatifnya tidak pada tempatnya, tetapi kita sediakan sarana dan prasarana serta alat dan media yang dapat menunjang kreatifitas siswa;
(6). Mandiri, yaitu dengan cara kita ajarkan anak untuk melakukan sesuatu dengan sendiri bukan dengan bantuan orang lain, sehingga akan menjadikan anak mandiri;
(7). Demokratis, yaitu dengan cara kita beri pemahaman kepada anak bagaimana cara berdemokrasi. Hal ini bisa juga dengan cara mengikutsertakan siswa dalam kegiatan pemilihan ketua kelas dan perangkat kelas lainnya, sehingga secara tidak langsung mereka akan belajar tentang cara berdemokrasi;
(8). Bertanggung jawab, yaitu dengan cara kita beri pemahaman kepada siswa bahwa kita harus bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah kita perbuat. Hal ini bisa dengan cara kita ikut sertakan anak dalam sebuah daftar piket menyapu, sehingga anak akan merasa memiliki sebuah tanggung jawab dan secara tidak langsung kita telah mengajarkan dan menumbuhkan sikap bertanggung jawab di dalam diri anak.
EmoticonEmoticon